Rabu, 12 Februari 2014

Lyric SM The Ballad (SHINee’s Jonghyun & Girls’ Generation’s Taeyeon) – Breath (숨소리) [English Translation]

327174

Without even knowing, I was holding the phone
It’s me, it’s been a long time
Because it was so hard, because I felt bad if I held you back
Because I regret letting you go, I just let out a sigh

Because I was so surprised, I couldn’t speak
I was holding on to my trembling heart
Are you struggling a lot? Where are you?
Before I could even ask, tears fell down
Just by hearing the sound of your breath
When tears fall, even my smallest cherished memories don’t know what to do
Because it hurt so much, we promised to let each other go
But whenever I’m not sure I can do it, please let me hear at least your breath
Breathing, opening my eyes every day, barely getting through each day
I couldn’t tell you that those things were harder than dying
In case you would get worried so like a fool, I just let out a sigh
When tears fall, even my smallest cherished memories don’t know what to do
Because it hurt so much, we promised to let each other go
But whenever I’m not sure I can do it, please let me hear at least your breath
There was so much I wanted to say but I couldn’t say anything
We said that we were okay, comforting each other in pain
When I look back, we were only happy, we haven’t let each other go
When tears fall, even my smallest cherished memories don’t know what to do
Because it hurt so much, we promised to let each other go
When I keep thinking about you
When it’s so hard that I can’t take it
Please let me hear at least your breath

Cr : popgasa

Lyric SM The Ballad (SHINee’s Jonghyun & EXO’s Chen) – A Day Without You (하루) [English Translation]

327432

It doesn’t matter if I walk fast
I don’t need to match my steps with yours
I can go shopping for my own clothes
And I look at myself in the mirror instead of your picture
Now I look for someone who is the opposite of you
All of my habits that you hated
I start doing them again so you won’t like it
But the problem is
After you left
All of those reasons is you
I can’t believe, Yes it’s true
Because you’re not next to me, everything ends with you
The more I try to escape, the more my days are controlled by you
When I meet my friends, even when I meet other girls
Those reasons fill up my head
I try to empty them out by thinking of something else
But the problem is
I keep wanting to hear your voice
I can’t believe, Yes it’s true
Because you’re not next to me, everything ends with you
The more I try to escape, the more my days are controlled by you
The touch that I’ve gotten used to for such a long time
Your scent that is deeply settled in my fingers
I wash my hands and put on cologne
I try so hard to escape
You’re a different person now
I can’t believe, Yes it’s true
Because you’re not next to me, everything ends with you
The more I try to escape, the more my days are controlled by you
Cr : popgasa

Sabtu, 01 Februari 2014

Kutipan Drama Korea

- Bintang akan terlihat indah bila dilihat dari jauh (Dream High 2)

- Jika kau sulit untuk menghafalkan sesuatu, cobalah dengan menyanyikannya seperti sebuah lagu (Panda Hedgehog)

- Mimpi bukan hanya untuk mereka yang bermimpi, tapi mimpi adalah untuk mereka yang berani bermimpi (Dream High 2)

- Hiduplah seolah-olah setiap hari adalah hari terakhirmu. Maka kau akan menghargai setiap waktu yang tersisa dalam hidup (49 Days)

- Kini aku sadar, kalau kita mencintai seseorang terlalu dalam, maka yang kita rasakan adalah rasa pahit (Arang Magistrate)

- Mungkin benar, orang paling beruntung adalah mereka yang sadar bahwa didunia ini mereka tak punya apa-apa. Karna mereka pasti tidak akan pernah kehilangan (Queen of Reversal)

- Hidup memang tak selalu berjalan seperti apa yang diharapkan, tapi dibalik itu semua ada hadiah yang tak terduga (I Do I Do)
- Keberuntungan akan sering mendatangimu jika kau juga sering berbagi (Protect The Boss)

- Kemampuan seseorang lebih penting daripada statusnya (Dong Yi)

- Selangkah lagi, andai kau melangkah selangkah lagi. Kau akan tahu siapa yang benar-benar mencintaimu (You're Beautiful)

- Satu hal yang berada diluar kendali manusia yaitu hidup dan mati (49 Days)

- Ternyata lebih mudah mengerjakan soal matematika daripada mengartikan ucapannya (Twinkle Twinkle)

- Menangis tak akan menyelesaikan masalah (Sassy Girl Chunhyang)

- Menyerahkan hidupmu untuk cinta adalah suatu kebodohan (A Thousand Days Promise)

- Hidup itu rumit, seperti jaring laba-laba (Coffee Prince)

- Kau tidak perlu mengubah dunia, ubahlah dirimu sendiri (Bread Love and Dreams)

- Manusia tahu bahwa ia akan mati, tapi kenapa mereka hidup seperti mereka tidak akan pernah mati (49 Days)
- Yang paling mudah dihitung didunia ini adalah uang. Sedangkan yang paling sulit dihitung adalah cinta (Miss Ripley)

- "Ji Gwa Pil Gae". Artinya, jika kau tahu perbuatanmu salah, kau harus memperbaikinya (Faith)

- Pertengkaran dalam sebuah hubungan cinta itu diibaratkan seperti mengiris air dengan pisau, sangat susah untuk diselesaikan (Personal Taste)

- Tak ada kerja keras yang sia-sia. Pada akhirnya, kerja kerasmu pasti akan dihargai (To The Beautiful You)

- Rasa percaya diri yang berlebihan adalah kesalahan fatal (Dream High 2)

- Gunakanlah kenangan sebagai salah satu cara untuk mengembalikan hal-hal penting (Lie To Me)

- Didunia ini mungkin aku yang paling tau rasa itu, rasa bagaimana orang yang kau suka tak pernah melihatmu tapi malah menyukai orang lain (Playfull Kiss)
- 2 hal yang hanya terjadi 1 kali, yaitu waktu muda dan waktu untuk mencintai. Setelah itu semua akan berlalu dalam sekejap (Bread, Love and Dreams)

- Hidup itu seperti mengupas bawang. Semakin terlihat inti bawang itu, maka akan semakin terasa perih (A Thousand Days Promise)

- Harga diri lebih berharga dari 1000 batang emas (Man of Honor)

- Sejak aku berpaling darimu dan berharap melupakanmu, sejak saat itu juga aku malah tak pernah bisa berhenti memikirkanmu (Playfull Kiss)

- Kau lihat cangkir ini? Dari luar dia tampak terlihat indah. Tapi apa kau tau? Sebenarnya dia sangat rapuh. Seperti itulah dirimu (BBF)

- Jika aku terlalu berharap, pada akhirnya aku juga yang akan semakin terluka (That Winter The Wind Blows)

- Cinta pertama menyakitkan, cinta tak terbalas menghancurkan hati (Flower Boys Next Door)
cr : almiraendhina.blogspot.com

Selasa, 06 Agustus 2013

Fanfiction//OnJongKey//Yaoi//OneShoot

Title : Still In My heart
Cast : Jonghyun, Key, Onew
Author : Shawn~
Length : One Shoot
Genre : Full Angst,Yaoi
Note : Ini FF OnJongKey pertama saya, entahlah ada yang baca atau engga J.Karena Blog saya ini masih sepi, Jadi saya gak berharap banyak yang comment :D
Happy Reading^^
.
.
.
.
.
Still In My Heart
.
.
.
.
.
.
Melihatmu dengannya
Cukup..ani.. SANGAT sakit disini
Disinilah rasa yang ku pendam untukmu
Kau lebih memilihnya,miris..
Melihatmu bahagia mungkin lebih baik
Tetapi disini tak lebih baik
Melihatmu menangis karenanya
Tapi ini semua belum terlambat.
Aku selalu mencintaimu.
~***~
“Key-ah,kajja kita ke kantin bersama,eum?”. Ajakku pada Key.
“Ani Jinki-ah kau duluan saja, aku sedang ada janji dengan Jonghyun,lagipula jika aku tak datang dia pasti marah lagi padaku.keke”. Jawab Key dengan nada gurauan. Sebenarnya Key juga tidak enak terus-terusan menolak ajakan sahabatnya itu, tapi mau bagaimana lagi Jonghyun juga lebih penting.Orang yang sangat dicintai Key yang notabenenya adalah ‘Kekasihnya’ selama 6 bulan ini.
“oh begitu”. Gumamku lirih, Aku kecewa.
“Sudahlah pergi saja denganku, kau akan kencan lagi Key?”. Tanya Minho yang tiba-tiba datang dengan tangan yang tersampir di bahuku. Entahlah pertanyaan Minho membuatku sedikit sakit.
“Emm,oh sudah ya ternyata Jonghyun sudah menunggu ku duluan,aku pergi”. Pamit Key pada aku dan Minho. Senyum manisnya masih tertera jelas diwajahnya. Dia bahagia.

---

Dikantin, aku bertemu mereka,mereka yang membuatku sakit dengan adegan mesranya. Oh Tuhan apa lagi ini, aku sudah tak sanggup lagi nafsu makanku berkurang bahkan sudah menghilang. Ku tatap Minho yang sedang duduk didepanku melahap makanan yang baru di pesannya. Haruskah aku menghancurkan nafsu makan Minho juga? aku bukan orang yang seperti itu. Ku pejamkan mataku menahan rasa cemburu di dadaku. Sesak. Sesekali ku lirik mereka dengan sudut mataku. Key sedang bergeliat di lengan Jonghyun yang memeluknya, entah berapa kali aku melihat adegan seperti ini. Hingga Minho membuyarkan lamunanku.

“Kau tidak makan?”. Aku hanya menggeleng. Ku tarik tasku setelah ku lihat Minho sudah menyelesaikan makanannya. Dia tidak akan bertanya mengapa padaku,karena dia bukan orang yang banyak bicara.Aku dan Minho berdiri meninggalkan tempat yang menurutku cukup panas itu.

***

“Sampai kapan kau begini? carilah penggantinya”.
Aku hanya tersenyum kecut mendengar pertanyaan Minho sambil memandang aliran Sungai Han yang semakin indah jika sore hari.
“Aku belum bisa, dia terlalu indah bagiku” Jawabku dengan tatapan kosong membayangkan saat aku menyatakan cintaku pada Key, tapi Key lebih memilih dia,Jonghyun.
“Kalau begitu tunggu saja sampai mereka putus.” Ujar Minho kesal.
“Haruskah aku?” Tanyaku pada Minho sambil tersenyum manis. Aku bukanlah tipe orang yang suka memperlihatkan kesedihanku pada orang lain.
“Eumm.. menurutku ini sedikit tidak adil. Kau menyukainya lebih lama dari Jonghyun,tapi malah Jong-“
“Sudahlah tidak usah dibahas”. Potongku pada Minho.Ku pejamkan mataku merasakan angin semilir yang menggoyangkan sedikit rambutku. Hingga aku mendengar suara yang sangat ku kenal dia berteriak memanggilku. Suara itu. Suara merdu yang selalu menghiasi gendang telingaku.
“Jinki-ah!” Dia berteriak kencang dan berlari ngos-ngosan ke arahku. Aku melihat sekitarku, kemana Minho? Apa dia meniggalkanku? Lalu mengapa makhluk indah ini berada di sini?
“Hey! Kenapa kau diam saja?Sedang apa disini?”. Tanya Key antusias.
“eoh emm aku hanya menikmati pemandangan disini,kau sendiri?”. Jawabku sambil tersenyum manis.
“oh,aku kesini bersama Jonghyun tapi tadi aku melihatmu disini jadi ya aku berniat untuk menyapamu”.Jawab Key.
Oh bersama dia lagi, hanya menyapaku? hanya itu? kenapa hanya itu Key?.Gumamku dalam hati.
“Chagiya!” Jonghyun berteriak dan berlari kecil menghampiri kami.
“Oh ada kau Jinki” ucapnya sambil menunjukku.Aku hanya tersenyum,senyum yang hanya ku paksakan. ck! Sial, Aku tak mau terhanyut dalam pembicaraan mereka berdua,tapi aku harus bagaimana?
“Key-ah aku harus pergi,kau tahu kan? aku harus mengurus beberapa tugas yang harus kulaksanakan”. Ucap Jonghyun setelah sebelumnya mendapat telefon dari seseorang, Dia kuliah jurusan administrasi negara dan dia sekarang sedang dilatih mengurus administrasi kampus kami,jadi wajar saja jika dia sangat sibuk.
Kulihat Key mengangguk mengerti hingga sebuah kecupan dari Jonghyun dilayangkan tepat di bibir Key. Segera aku alihkan pandanganku, jujur aku sungguh tak sanggup melihatnya.Hingga aku mendengar suara mobil Jonghyun yang sudah berjalan menjauhi kami.
“Aku jadi ingin melihat Sungai Han bersamamu”. Ujar Key menatapku.
“eoh? emm”. gumamku menangguk kecil pada Key.

Hening. Tak ada pembicaraan apapun diantara kami. Key selalu begini dia akan bersamaku jika Jonghyun sedang sibuk dengan tugas kuliahnya hanya saja tadi kebetulan aku bertemu dengan Key. Saat itu Key sempat putus dengan Jonghyun, Key seharian menangis di pelukanku.Itu menyakitkan.Melihat orang yang kita cintai menangis karena orang lain. Hingga akhirnya Key memutuskan untuk kembali menjalin hubungan dengan Jonghyun lagi.

“Jinki-ah”. Panggil Key lirih tanpa menoleh kearah ku.
“emm,ada apa?” Jawabku pada Key yang tiba-tiba memecah keheningan diantara kami.
“Apa kau masih menyukaiku?”.

Deg

Kenapa dia menanyakan itu?.Seketika jantungku berpacu berdetak lebih cepat dari biasanya.Tubuhku mulai memanas. Keringat dingin sedikit bermunculan di pelipisku.Aku gugup.Apa yang harus ku jawab? tentu aku masih menyukainya bahkan sangat mencintainya tapi tidak mungkin kan aku harus berkata jujur mengingat hubungan Jonghyun dan Key yang semakin lengket itu. Aku bisa disebut sebagai perusak hubungan orang lain jika mengatakannya.
“Kenapa kau bertanya seperti itu?”
“emm ani”. dia hanya menggeleng dan kembali menatap Sungai Han.Apa yang terjadi dengannya? Aku hanya mengangguk kecil setelah ku rasakan sebuah tangan lembut berada di tanganku. Key.. menggenggamku.
“Ada apa?”. Tanyaku setenang mungkin.
“Hanya ingin saja”. Jawabnya singkat tanpa menoleh ke arahku.

***

Pagi yang cerah. Seperti biasa ku langkahkan kakiku menuju halaman Universitas Konkuk yang telah resmi menjadi tempatku menimba ilmu sejak 4 tahun yang lalu. Tersenyum ketika para dongsaeng disini menyapaku. Kualihkan pandanganku kesekitar halaman universitas yang cukup luas ini hingga pandanganku berhenti setelah melihat orang tengah berjalan terburu-buru memegangi hidungnya, menurut apa yang ku lihat dia sedang menuju ke toilet. Wajahnya terlihat pucat. Key ada apa dia? apa dia sakit? gumamku lirih melihat tubuhnya yang mulai menghilang di balik dinding pembatas toilet dengan koridor.Dia memang terlihat aneh sejak pertemuan kami di Sungai Han seminggu lalu.
Aku berniat menyusul Key ke toilet, tapi ternyata dia sudah keluar. Kapan dia keluar? aku tak melihatnya. Ku langkahkan kakiku menuju kelasku, mungkin Key sudah ada di kelas.Pikirku.

Key’s POV

Ahh.. aku mendesah kecil setelah ku rasa sakit di kepalaku belum ringan juga sejak tadi malam juga darah segar yang baru saja keluar dari hidung bangirku. Ku putuskan untuk membaca novel sambil menunggu dosen yang belum datang. Sesekali ku lirik bangku Jinki, dia belum datang. Ku kernyitkan dahiku padahal biasanya dia yang paling lebih awal memasuki kelas. Mungkin sedang kesiangan, gumamku. Ku letakkan kepalaku yang masih terasa berat di atas meja, tapi sebelum benar-benar ku letakkan, Jinki menarik kuat tanganku,memaksaku berdiri dan keluar dari kelas tanpa bicara barang sepatah katapun. Aku meronta, pegangannya sangat kuat dia masih menarikku entah kemana.

“Hey,Lepaskan aku,sakit..kita mau kemana?”.Pekikku padanya.Tapi dia sama sekali tak menggubrisku. Hingga kami sampai di rooftop kampus.
“Mau apa kita kesini?”.Tanyaku bingung setelah dia baru melepaskan tangannya padaku.Aku ingat betul dia selalu kesini jika ada masalah,apa dia sedang ada masalah?
“Apa kau ada masalah?”.Lanjutku.Dia masih mengatur nafas sambil menatapku dalam.Aku tak mengerti arti tatapannya.
“Apa yang sebenarnya terjadi? Kau kenapa?”
“Memangnya apa yang terjadi? Aku baik-baik saja”. Ujarku padanya yang beberapa menit lalu mulai membuka mulutnya.Ilmu psikologinya sangat tinggi,aku takut dia membaca pikiranku.Tapi aku benar baik-baik saja.
“Lalu apa yang kau lakukan tadi pagi? Berlari menuju toilet dan sekarang wajahmu pucat bahkan sangat pucat dari biasanya.Kau sakit? Sakit apa?” Tanya Jinki.Matanya masih menatapku seakan menginterogasiku.
“Aku..” Jawabku terpotong karena badanku yang mulai terhuyung dan kurasakan darah segar itu keluar lagi dari hidungku, bayangan Jinki mulai menghilang.Aku pingsan.

***
Ku kerjapkan mataku membiasakan cahaya yang perlahan memasuki bola mataku. Aromanya, sudah tak salah lagi aku di rumah sakit.Aku sudah hapal dengan aroma ini, aroma ruangan yang sering aku singgahi 2 minggu terakhir sebelum aku pingsan hari ini.Ku edarkan pandanganku ke seluruh ruangan bernuansa putih ini, tidak ada siapa-siapa hanya aku sendiri disini. Jinki. Aku yakin pria itu lah yang membawaku kesini. Aku ingat betul sebelum aku pingsan dialah orang yang terakhir ku temui, tapi kemana dia? Apa dia sudah mengetahui sesuatu tentangku? ahh aku menghela pasrah, cepat atau lambat dia pasti akan mengetahuinya.

“Sudah sadar?”.Ucap Jinki dari balik pintu yang membuyarkan lamunanku. Aku hanya mengangguk.
“Bagaimana keadaanmu? Masih sakit?”.Ucapnya lagi.
“Hanya sedikit pusing”.Ujarku sambil memegang kepalaku yang penat.Dia hanya mengangguk kecil.
“Jinki-ah”.Aku memanggilnya lembut. Dia hanya bergumam lirih dan menatapku.
“Aku..”.Tiba-tiba tubuhku melemas. Kurasakan darah segar kembali keluar dari hidungku.Ku lihat Jinki semakin panik dan berteriak memanggil dokter, aku.. sudah tak tahan semoga aku belum terlambat, Tuhan.. ijinkan aku mengatakan perasaanku padanya sebelum Kau mengambil nyawaku hari ini..

Jinki’s POV

Aku menunggu di depan kamar Key bersama adiknya Lee Taemin yang juga menangis terisak. Tubuhku merosot di dinding.Kenapa harus secepat ini Key..Huks..Ku tatap nanar pintu bertuliskan ‘Kim Kibum’.Kau terlalu kuat Key bahkan kau mampu menahan penyakit ini 3 tahun tanpa seorang pun yang mengetahuinya.Lalu bagaimana kekasihmu? Apa dia juga tidak tau? Apa dia benar-benar terlalu bodoh sehingga mementingkan tugas kuliahnya ketimbang nyawa kekasihnya?

“Adakah yang bernama Jinki disini? Kim Kibum-ssi ingin bertemu”.Ucap seorang wanita berjas putih yang baru saja keluar dari kamar Key.
“Aku dok!”.Pekikku tertahan.Langsung ku langkahkan kakiku menuju kamar Key. Kulihat Key yang lemah tak berdaya berbaring diatas kasur empuknya.Ku tatapnya dalam.Sesak.Aku tak bisa melihat Key seperti ini.Bibirnya pucat terdapat warna kehitaman di bawah matanya.Dia..benar-benar seperti..
“Jinki-ah”.Panggil Key parau.Langsung ku dudukkan badanku tepat di sampingnya.
“Apa Jonghyun tak datang?”.Tanyanya.Aku hanya menggeleng.”Biarkan saja mungkin dia sedang sibuk”. ucapnya lagi.
“Key-ah,jebbal..kajima”.Ucapku terisak.Aku sudah tak bisa lagi membendung air mataku.Ini menyakitkan.
“Anio..aku tak akan meninggalkanmu Jinki, aku akan tetap tinggal disini”. Ucapnya menyentuh dadaku. “Walaupun ragaku tak disini,tapi hatiku akan tetap disini”.Lanjutnya lagi dengan suaranya yang serak.Aku mengernyitkan dahiku, apa maksudnya? Aku tak mengerti.
“Anio Key,aku mohon jiwa ragamu harus tetap disini”.Ku rengkuh tubuh mungilnya.Dan dia membalas pelukanku.Ini semua terasa hangat sekaligus menyakitkan.
“Jinki-ah..mianhae,waktu itu aku sempat menolakmu”.Bisiknya tepat di telingaku.Aku tak peduli hal itu sekarang.Yang ku pedulikan adalah agar Key tetap hidup menghiasi hari ku seperti biasa.”Kau boleh mengatakan aku pe..nge..cut ta..pi.. wak..tu i..tu sebenarnya a..ku mu..lai menyu..kaimu Jinki-ah,mianhae telah membuatmu ter..luka hh,Jinki-ah Sa..rang..hae. Mi..an aku ter..lambat mengu..capkannya”.Tubuhku meremang.Bibirku kelu mendengarkan bisikkannya yang lemah. Perlahan tangannya mulai melemas melepaskan pelukanku.Tubuhnya mendingin, manik matanya tertutup..selamanya. Key.. dia telah tiada.

Masih kurengkuh tubuh rampingnya, aku menangis terisak di bahunya. Ingin aku berteriak sekencang-kencangnya. Tapi percuma Key tak akan kembali, dia tak akan kembali lagi. Tapi seperti dia bilang dia masih disini, dihatiku selamanya.Ini semua belum terlambat Key, aku masih dan sangat mencintaimu. Aku bahkan sangat bahagia orang yang terakhir kau lihat, kau peluk itu adalah aku. Bukan namja itu namja yang sama sekali tak layak menjadi kekasihmu.

When you go leave me

It’s okay, because you still in my heart.


Ini sumpah jelek banget,pendek and ga dapet feel nya. Tapi bagi siapapun yang baca.Tolong comment ne, aku cuma pengen tau aja siapa yang udah baca FF ini. Gomawo^^ *bow

Jumat, 02 Agustus 2013

Lirik Lagu SHINee ~ Dazzling Girl


Utsumuiteta rainy day
Boku wo yobisamasu koe
Fui ni kakaru niji mitai
Kimi ga waratteta

Kono kimochi wa nani? mae fure mo naku
Kimi ni deatte shimatta shunkan kara
Nanda ka kurushii douka shiteru
Dou ni ka narisou

Dazzling girl Dazzling love
Ai? ai? ai?
Ko ko re wa ko re wa LOVE?
Dazzling girl Dazzling love
Ai? ai? ai?
Ko ko re ga ko ko re ga Ah ai? ai?

Kimi wa nante Beauty
Kimi wa nante Cutie
Kimi wa nante Sweetie
Kimi wa nante Lovely

Aenai hi wa rainy day
Kimi wo egakeba so happy
Kuchizusamu yo melody
Kimi ni todokeba ii na yeah

Kono kimochi ga mata fukurande yuku
Dare ni mo tomerarenai kurai
Honto ni kurushii dousureba ii?
Dou ni ka narisou

Dazzling girl Dazzling love
Ai? ai? ai?
Ko ko re wa ko re wa LOVE?
Dazzling girl Dazzling love
Ai? ai? ai?
Ko ko re ga ko ko re ga Ah ai? ai?

Madowasu you na shisen ga cool
Charatsuku yoyuu sae mo nai boom boom boom pow!!
Sou, Gimme gimme gimme, kimi kimi kimi ni oboreteru NAU.
Ooh wee kimi ni hamatte kara Crazy Can’t believe you got me baby!!
Sou, boku wa kimi dake no mono desu boom boom boom pow!!

Tatoeba tooku
Daremo shiranai
Kimi to boku no WORLD
Sagashi ni ikou
(Da Dazzling Dazzling She’s Dazzling Dazzling Dazzling Dazzling)

Dazzling girl Dazzling love
Ai? ai? ai?
Ko ko re wa ko re wa LOVE?
Dazzling girl Dazzling love
Ai? ai? ai?
Ko ko re ga ko ko re ga Ah ai? ai?
Dazzling girl Dazzling love
Ai? ai? ai?
Ko ko re wa ko re wa LOVE?
Dazzling girl Dazzling love
Ai? ai? ai?
Ko ko re ga ko ko re ga Ah ai? ai?

Kimi wa nante Beauty
Kimi wa nante Lovely
Boku wa nante Happy
Sekai wa nante suteki!!

Lirik Lagu SHINee ~ Burning Up!


3.2.1!
Let’s go!
Hikaeme na furi
Yame da!!

Yowaki na boku ga gazen yaruki dashita
Ano ko no shikai wo hitorijime ni shitai na
Every time hajikeru egao wo
Everyone minna ga nerattesou da
ANFEA na SUTAATO RAIN

Hey! kokokara wa
Hey! enryo wa muyou
Hey! but! seiseidoudou!

Susume! BANG! BANG!
Kanari HEAT UP!
Koi no change-up kakehiki wa
Toko ni chirabaru freedom
Bokura BURNING UP! BURNING UP!
Ano ko ga hoshikutte
Hey! kamisama onegai
Hey! REESU ni kattara
Hey! kore ijou nanimo nozomi wa shinai kara
Hey! kamisama onegai
Hey! boku wo erande
Hey! koi wa BANG BANG BURNING UP!

BANG BANG BURNING UP!
BANG BANG BURNING UP!

Yuukan na doushi ga mata hitori tobidashita
Ano ko no tonari wo hitorijime ni shite nda
Every time harahara shite wa
Everyone tsugi wo neratte nda
TAITO na SUKEJUURU

Hey! kou nattara
Hey! nasake wa muyou
Hey! but! seiseidoudou!

Susume! BANG! BANG!
Kanari HEAT UP!
Koi no chance wo minogasu na
Omoi ga ikikau freetime
Bokura BURNING UP! BURNING UP!
Ano ko ga hoshikutte
Hey! Oh my baby
Hey! REESU ni kattara
Hey! saijoukyuu ni shiawase ni suru kara
Hey! Oh my baby
Hey! boku wo erande
Hey! koi wa BANG BANG BURNING UP!

Doushite umaku ienai ndarou
Aseru hodo ni
Mou nido to aenai kamo shirenai
Dakara akiramenai unmei no kimi yo

Koi wa BANG BANG BURNING UP!
BANG BANG BURNING UP!
Koi wa BANG BANG BURNING UP!
BANG BANG BURNING UP!

Sono subete ga kimi wa SPECIAL
Hinichijou ni sasou
Dare ga ichiban? datte tamesareteru yo na LaLaLover
Hey! sukoshi dake demo
Hey! hitomi ga atta dake de
Everything daremo ga minna kimi ni muchuu, kimi ni muchuu sa

Susume! BANG! BANG!
Kanari HEAT UP!
Koi no change-up kakehiki wa
Toko ni chirabaru freedom
Bokura BURNING UP! BURNING UP!
Ano ko ga hoshikutte
Hey! kamisama onegai
Hey! sorosoro boku wo
Hey! jiyuu ni shite riyuu wa iranai kara
Hey! demo dekiru nara
Hey! Boku wo erande
Hey! koi wa BANG BANG BURNING UP!!

Lirik Lagu SHINee ~ Kiss Yo


“Hello~!”

Ah kiranai de kirenai de sonomama
Au no gaman shite nno mo genkai no Bubblegum
Doushitai no? maji oshiete kudasaai
Dou nacchatte konna nnatte
Dou nacchatte nno sa
Uwaki nante shitemaseen
Nureginu deesu
Kimi hitosuji nan desu
Honto datte
AiSU KURIIMU? CHOKOREETO?
Nani ga ii?

I wanna kiss you x3
All right?
Hey! Hey! Hey!
It’s my frustration
Hey! Hey! Hey!
Kimi wa wakattenai jaan
Wo oh oh oh oh oh
I wanna kiss you x3

“Wait! you!”

Tekitou ni ashiratte sorekiri ja
Bokuchan wa doushitara ii ndeshou ka ne
BoonBoon ittakiri
BUUMERAN ja nai
BoonBoon suki na dake
Buutaretera

Yosomi mo konrinza iitashimaseen
Kimi hitosuji nan desu
Honto datte
Movie? Amusement park?
Doko ga ii?

I wanna kiss you x3
All right?
Hey! Hey! Hey!
It’s my frustration
Hey! Hey! Hey!
Kimi wa wakattenai jaan
Wo oh oh oh oh oh
I wanna kiss you x3

Itte miyou ja nai
Baby kimi no suki na toko
Soshitara “Hold me tight?”
Nante itte kureru ki ga shisou nan da mon
Sonde kiss you x7 Yeah!!!!!

Hey!
1.2.3 What’s the reason?
1.2.3 What does it mean?

“Please, Wait!”

Ah kiranai de kirenai de sonomama
Au no gaman shite nno mo genkai no Bubblegum
Doushitai no? maji oshiete kudasaai
Dou nacchatte konna nnatte
Dou nacchatte nno sa

Dekigokoro nante maji arimaseen
Kimi hitosuji nan desu
Honto datte
Listen to me!
Konomama ja Crazy night!

I wanna kiss you x3
All right?
Hey! Hey! Hey!
It’s my frustration
Hey! Hey! Hey!
Kimi wa wakattenai jaan
Wo oh oh oh oh oh
I wanna kiss you x3

Yatte miyou ja nai
Baby kyuntte kisetaai
“Follow me in silence!”
Nante maji kao icchattari nanka shite
I wanna kiss you×7 Yeah! Yeah! Yeah!!!!!

I wanna kiss you x3
All right?
Hey! Hey! Hey!
It’s my frustration
Hey! Hey! Hey!
Kimi wa wakattenai jaan
Wo oh oh oh oh oh
I wanna kiss you x3
Hey! Hey! Hey! Yeah!!!!!
Hey! Hey! Hey!
It’s my frustration
Kimi wa wakattenai jaan
Wo oh oh oh oh oh
I wanna kiss you x3

(Kiss You Ha ha ha!)

“Hello, Would you like to kiss me?”